Berita Tekno, Beijing - Seorang pria tega menyebarkan foto yang menampilkan celana dalam kekasih wanitanya di internet. Diduga foto tersebut, selama ini digunakan si pria untuk meminta berhubungan seks.
Foto syur itu kini tersebar luas di internet dan telah dipublikasikan di surat kabar sore, Lianhe Wanbao. Foto tersebut menampilkan gambar seorang pria yang sedang mengangkat rok kekasihnya saat sedang tertidur.
Dalam postingannya di sebuah forum, tertulis, dia sengaja mengangkat rok kekasihnya dan mengambil foto tanpa diketahui. Foto itu juga diakui diambil saat keduanya usai berhubungan badan.
Pria dan Wanita itu tercatat masih menduduki bangku sekolah karena dalam foto itu keduanya terlihat memakai seragam sekolah. Demikian dilansir Asiaonedigital, Selasa (13/10/2009).
Sementara itu, harian Lianhe Wanbao mensinyalir kedua siswa-siswi itu mengenyam pendidikan di Raffles Junior College (RJC).
Juru bicara RJC sendiri membantah keras, bahwa kedua siswa-siswi itu adalah muridnya. "Sangat sulit untuk mengidentifikasi hanya karena warna seragam," kata juru bicara itu.
Pasangan siswa-siswi 'mesum' itu dapat menghadapi hukuman penjara maksimal setahun kurungan atau denda sebesar USD40 ribu. [okezone.com]
Foto syur itu kini tersebar luas di internet dan telah dipublikasikan di surat kabar sore, Lianhe Wanbao. Foto tersebut menampilkan gambar seorang pria yang sedang mengangkat rok kekasihnya saat sedang tertidur.
Dalam postingannya di sebuah forum, tertulis, dia sengaja mengangkat rok kekasihnya dan mengambil foto tanpa diketahui. Foto itu juga diakui diambil saat keduanya usai berhubungan badan.
Pria dan Wanita itu tercatat masih menduduki bangku sekolah karena dalam foto itu keduanya terlihat memakai seragam sekolah. Demikian dilansir Asiaonedigital, Selasa (13/10/2009).
Sementara itu, harian Lianhe Wanbao mensinyalir kedua siswa-siswi itu mengenyam pendidikan di Raffles Junior College (RJC).
Juru bicara RJC sendiri membantah keras, bahwa kedua siswa-siswi itu adalah muridnya. "Sangat sulit untuk mengidentifikasi hanya karena warna seragam," kata juru bicara itu.
Pasangan siswa-siswi 'mesum' itu dapat menghadapi hukuman penjara maksimal setahun kurungan atau denda sebesar USD40 ribu. [okezone.com]