BlackBerry Torch 9800 kini menjadi salah satu ponsel BlackBerry yang ditunggu-tunggu. Dijadwalkan muncul Agustus, turunan dari BlackBerry Bold ini hadir dengan desain slide Qwerty, berbeda dengan BlackBerry Bold 9000 atau Onyx 9700 yang berdesain candybar horizontal.
Kabar gembiranya, harga BlackBerry anyar ini turun. Hal ini sekaligus menampik isu yang mengatakan perangkatnya cukup mahal. Tak tanggung-tanggung, harga Torch turun 50 persen dari sebelumnya setelah seminggu dipasarkan.
BlackBerry Torch 9800, yang merupakan ponsel layar sentuh ketiga besutan Research In Motion (RIM) dan varian pertama yang hadir dengan slider, diluncurkan minggu lalu dengan harga US$199 (Rp1,7 juta). Kini, ia hanya dipatok dengan harga US$99 (Rp890 ribu), belum termasuk kontrak dengan operator yang bersangkutan. Namun, harga yang turun hingga US$100 sudah cukup lumayan.
Sekadar diketahui, BlackBerry Torch adalah perangkat BlackBerry pertama yang mengusung OS BlackBerry 6.0. Dilengkapi WebKit browser terbaru, membuatnya mendukung tab browsing dan pinch to zoom.
Sementara itu, Nokia justru mengumumkan harga retail untuk Nokia N8 naik. Di website Nokia USA, dikatakan harga N8 naik 60 euro dari 370 euro (Rp4,2 juta) menjadi 430 euro (Rp4,9 juta).
Namun demikian, status Nokia N8 kini masih pre-order. Diharapkan harganya dapat turun ketika ia benar-benar diluncurkan sekitar akhir September. [vivanews]